Palopo, Wijatoluwu.com — Asisten Bidang Pemerintahan Kota Palopo menjadi pembina upacara pada peringatan Hari Santri yang dilaksanakan di Kampus III IAIN Palopo. Tema yang diangkat pada peringatan tersebut ialah “Jihad Santri Jayakan Negeri”.
“Sebagaimana tema Hari Santri tahun ini (Jihad Santri Jayakan Negeri) tema ini terkandung makna yang mendalam,“ ucap Asisten 1 Pemkot palopo Ruslan saat membacakan Amanat, Ahad (22/10/2023).
Lebih lanjut ia mengatakan, Jihad menurutnya adalah perjuangan secara menyeluruh dengan cakupan Iman, Ilmu dan Muhasabah.
“Kata jihad dalam Islam, bukanlah sebatas pertempuran fisik, melainkan perjuangan secara keseluruhan yang mencakup perjuangan iman, memperdalam ilmu dan memperbaiki diri,” terangnya.
Ruslan juga mengajak kepada seluruh peserta upacara dalam merenungkan perjuangan para santri sebagai pilar agama dan penggerak kemajuan suatu bangsa.
“Hari ini, kita akan merenungkan bagaimana peran santri sebagai pilar keagamaan dan keilmuan dapat menjadi motor penggerak kemajuan bangsa,” tambahnya.
Menurutnya, Santri memiliki tanggung jawab dalam memikul nilai-nilai keagamaan yang diumplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Sebagai santri kita tidak hanya berkewajiban memahami ajaran agama dengan baik tetapi juga bertanggungjawab untuk menjadikan nilai-nilai agama sebagai landasan dalam tindakan dalam perilaku sehari-sehari,” jelasnya.