PALOPO – Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo, Firmanzah, membantah keras tudingan yang menyebut dirinya mendukung salah satu calon dalam Pilkada Palopo 2024. Dalam sejumlah pemberitaan, Firmanzah disebut berpihak kepada pasangan calon tertentu, namun ia menegaskan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar dan merupakan fitnah.
“Jika ada yang menyebut saya mendukung atau mengarahkan warga untuk memilih salah satu calon, itu fitnah. Hoaks itu,” kata Firmanzah, Selasa (8/10).
Sebagai penjabat wali kota, Firmanzah juga menekankan pentingnya netralitas, terutama bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Ia mengimbau agar seluruh ASN di Palopo menjaga sikap netral dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon dalam Pilkada.
“Aturannya jelas dan tegas. ASN tidak boleh berpihak dan mendukung pasangan calon di pilkada,” tegasnya.
Sebelumnya, beredar kabar bahwa Firmanzah diduga mengarahkan tim pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) untuk mendukung salah satu pasangan calon. Dugaan tersebut muncul melalui percakapan grup WhatsApp yang viral, di mana seorang pendamping PKH diduga mengklaim bahwa ia diarahkan oleh Firmanzah untuk mendukung pasangan Trisal Tahir – Akhmad Syarifuddin Daud.
Namun, Firmanzah dengan tegas membantah informasi tersebut. “Hoaks itu. Hoaks itu,” ujarnya, mengulang penegasannya bahwa ia tidak pernah mengarahkan pendamping PKH untuk mendukung calon tertentu.
Firmanzah, yang baru dilantik sebagai Pj Wali Kota Palopo menggantikan Asrul Sani oleh Penjabat Gubernur Sulsel, menegaskan komitmennya untuk tetap netral dan menjaga integritas selama masa Pilkada Palopo.
