Palopo, Wijatoluwu.com – Ratusan mahasiswa di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel), menggelar aksi unjuk rasa di depan Mapolres. Massa aksi mengaku kecewa penggunaan ijazah yang diduga palsu oleh salah satu Calon Wali Kota Palopo bernama Trisal Tahir.
Tampak sejumlah massa aksi membakar ilustrasi salinan ijazah sebagai bentuk protes terhadap Cawalkot tersebut di depan gerbang Mapolres Palopo.
“Kami miris melihat calon kepala daerah menggunakan ijazah palsu. Ini penipuan dengan memalsukan, melakukan kecurangan terhadap masyarakat Kota Palopo,” kata Jendral Lapangan, Viki, Senin (3/1/2025).
Viki mengungkapkan, dugaan palsunya ijazah tersebut semakin meyakinkan pihaknya dengan pemecatan tiga Komisioner Palopo dalam sidang DKPP pada Minggu (26/1) lalu.
“Hal ini dibuktikan dengan adanya pemecatan tiga komisioner KPU Palopo. Kita di Palopo berada di perguruan tinggi untuk menghargai proses pendidikan. Apa gunanya kalau tanpa sekolah, ternyata bisa mendapatkan ijazah,” ungkapnya.
Pihaknya juga mempertanyakan kejelasan kasus dugaan penggunaan ijazah palsu tersebut ke Polres Palopo yang telah dilaporkan KPU beberapa waktu lalu.
“Kami juga datang ke sini untuk mempertanyakan sudah sampai dimana proses kasus dugaan pemalsuan dokumen Trisal Tahir yang dilaporkan KPU Kota Palopo ke polres,” imbuhnya.
