Luwu Utara, Wijatoluwu.com – Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) berupa tiga unit mesin panen padi combine harvester kepada tiga kelompok tani di Desa Cendana Putih, Kecamatan Mappedeceng, Minggu (15/6/2025)
Bantuan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mempercepat modernisasi pertanian dan meningkatkan produktivitas petani.
Tiga kelompok tani penerima bantuan tersebut masing-masing adalah Kelompok Tani Sibaliresoe III, Patobu I, dan Sederhana.
Dalam sambutannya, Andi Rahim menegaskan bahwa alsintan yang diberikan harus dikelola secara profesional dan produktif. Ia berharap bantuan tersebut tidak hanya digunakan untuk kepentingan sesaat, tetapi mampu menjadi sumber pengembangan usaha bagi kelompok tani.
“Combine ini harus menjadi modal produktif. Jangan sampai menjadi besi tua. Saya harapkan alat ini bisa ‘beranak’, dan dalam tiga tahun kelompok tani sudah mampu menambah unit baru dari hasil pengelolaan sendiri,” tegasnya.
Ia juga menyoroti masih besarnya nilai ekonomi sektor pertanian Luwu Utara yang mengalir ke luar daerah. Dari potensi sekitar Rp1,5 triliun, sebagian besar belum dinikmati secara optimal oleh masyarakat lokal akibat keterbatasan fasilitas pengolahan dan kepemilikan alsintan.
“Kita punya lahan luas dan potensi besar, tapi fasilitas pengolahan masih minim. Karena itu, kita harus mulai membangun gudang, pabrik, dan jaringan pengolahan sendiri. Bantuan alsintan ini adalah tonggak awal menuju pertanian yang mandiri dan modern,” ujarnya.
Selain itu, Andi Rahim mendorong kelompok tani untuk menjalin kerja sama dengan pengusaha lokal dan lembaga perbankan, serta menyisihkan sebagian hasil panen sebagai tabungan modal untuk pengembangan alsintan di masa depan.
Kegiatan penyerahan bantuan ditutup dengan penandatanganan komitmen kerja sama antara kelompok tani, pengusaha, dan pemerintah daerah sebagai bagian dari strategi pembangunan pertanian yang maju, mandiri, dan berkelanjutan di Kabupaten Luwu Utara.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua DPRD Luwu Utara, H. Karimuddin, para kepala desa, ketua kelompok tani, penyuluh pertanian lapangan (PPL), serta mitra pengusaha pertanian.









