Luwu, Wijatoluwu.com – Ketua Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR), Arsyad Kasmar, kembali menegaskan pentingnya pembentukan Provinsi Luwu Raya sebagai wujud dari aspirasi masyarakat Wija To Luwu. Ia juga menyoroti perlunya pemekaran Kabupaten Luwu Tengah sebagai langkah awal yang harus segera direalisasikan.
“Saya kira hal ini memang sangat wajar, dan sebagai masyarakat Wija To Luwu, kita sama-sama berharap pembentukan Provinsi Luwu Raya ini bisa segera terwujud,” kata Arsyad Kasmar, Kamis (23/1/2025).
Arsyad juga mengingat perjuangan Almarhum Syukur Bijak, tokoh yang dikenal gigih dalam memperjuangkan pemekaran wilayah Luwu Raya, terutama pembentukan Kabupaten Luwu Tengah.
“Kita juga perlu mengingat perjuangan Almarhum Pak Syukur Bijak sebagai pejuang pemekaran daerah Luwu Raya ini, khususnya Luwu Tengah,” ungkapnya.
Namun, menurutnya, langkah awal yang harus dilakukan adalah mendorong pemekaran Luwu Tengah terlebih dahulu. Ia menekankan bahwa perubahan aturan mengenai Daerah Otonomi Baru (DOB) perlu menjadi perhatian agar pemekaran wilayah ini dapat segera dilakukan.
“Namun sebelum daripada itu, tentunya pemekaran Daerah Otonomi Baru ini, yaitu Luwu Tengah, perlu lebih dulu dimekarkan,” terangnya.
Aturan yang mengatur pembentukan daerah baru, seperti Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, memperketat persyaratan pemekaran. Salah satunya adalah persyaratan administratif dan teknis, seperti jumlah penduduk, luas wilayah, potensi ekonomi, dan kemampuan daerah untuk mandiri secara fiskal.
“Kita berharap ada perubahan pada aturan ini nantinya sehingga pembentukan Kabupaten Luwu Tengah dan Provinsi Tanah Luwu ini bisa dilakukan,” jelasnya.
Arsyad juga menegaskan potensi besar yang dimiliki Luwu Raya, baik dari sisi sumber daya alam maupun ekonomi, yang menjadi alasan kuat untuk mendukung pembentukan Provinsi Luwu Raya.
“Kita gak perlu ragu. Luwu Raya ini sangat kaya akan sumber daya alamnya. Kita punya banyak kekayaan alam yang melimpah, dan itu salah satu mengapa provinsi ini harus terbentuk,” ujarnya penuh keyakinan.
Terkait rencana pemekaran wilayah baru di Luwu Timur, Arsyad menyatakan dukungannya, tetapi ia menegaskan bahwa prioritas tetap harus diberikan pada pembentukan Kabupaten Luwu Tengah.
“Saya dengar juga di Luwu Timur akan ada pemekaran wilayah baru, itu sah-sah saja. Tapi Luwu Tengah ini lebih dulu,” tandasnya.
