Palopo, Wijatoluwu.com – Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Kota Palopo, Ilham Hamid, SE., M.Si., bersama jajaran Pemerintah Kota Palopo mengikuti Rapat Persiapan Pelantikan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah Terpilih secara virtual. Rapat ini berlangsung di Ruang Rapat Sekda, Kantor Wali Kota Palopo.
Rapat tersebut dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri, Drs. Jenderal Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., pada Senin (3/2/2025), dan diikuti secara daring oleh pemerintah daerah di seluruh Indonesia.
Berdasarkan Surat Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 76/AP.03.05/01/2025 tentang Penyampaian Rekapitulasi Perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota Tahun 2024, tercatat bahwa 54,31% daerah tidak menghadapi gugatan dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. Daerah tersebut mencakup 21 provinsi, 225 kabupaten, dan 50 kota.
Sementara itu, terdapat sejumlah daerah yang menghadapi gugatan, yaitu:
- 16 provinsi dengan 24 gugatan
- 190 kabupaten dengan 239 gugatan
- 43 kota dengan 311 gugatan
Selain itu, terdapat wilayah yang tidak melaksanakan Pilkada Serentak 2024, yaitu Provinsi DI Yogyakarta serta enam kabupaten/kota di DKI Jakarta.
Dalam rapat tersebut, disampaikan bahwa pemerintah melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) membatalkan rencana pelantikan kepala daerah yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung secara bertahap mulai 6 Februari 2025.
Penundaan ini dilakukan setelah Mahkamah Konstitusi memutuskan untuk mempercepat pembacaan putusan dismissal dalam sengketa hasil Pilkada 2024. MK akan mengumumkan putusan dismissal pada 4-5 Februari 2025, lebih cepat dari jadwal semula yang direncanakan pada 15 Februari 2025.
Putusan ini akan menentukan perkara sengketa Pilkada yang berlanjut ke tahap pembuktian serta perkara yang dihentikan.
Rapat tersebut juga diikuti oleh Ketua DPRD Provinsi se-Indonesia, Sekda Provinsi se-Indonesia, Ketua DPRD Kabupaten/Kota se-Indonesia, serta Sekda Kabupaten/Kota se-Indonesia.
