PALOPO – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo nomor urut 1, Putri Dakka dan Haidir Basir, memperkenalkan 10 program unggulan yang mereka sebut sebagai “Agenda Kebaikan” untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Palopo. Program-program ini telah dirancang dengan cermat melalui pengkajian tim ahli, dan akan difokuskan pada penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Berikut 10 program unggulan yang ditawarkan oleh Putri Dakka dan Haidir Basir:
1. Pendidikan dan Seragam Sekolah Gratis
- Program ini bertujuan untuk meringankan beban biaya pendidikan dengan menyediakan seragam sekolah gratis bagi siswa di Palopo.
2. Umroh dan Wisata Keagamaan Gratis
- Memberikan kesempatan kepada warga untuk melakukan umroh dan wisata religi tanpa biaya, khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu.
3. Tunjangan Kesehatan Gratis
- Menyediakan layanan kesehatan gratis bagi warga Palopo, termasuk perawatan kesehatan dasar hingga rujukan.
4. Realisasi 1.000 Pengusaha Baru
- Mendukung penciptaan 1.000 pengusaha baru melalui program pelatihan, pendampingan, dan bantuan modal usaha.
5. Hibah UMKM Sampai 100 Juta
- Menghadirkan bantuan dana hibah hingga Rp 100 juta bagi pelaku UMKM untuk membantu pengembangan usaha dan mengatasi kendala permodalan.
6. Ambulans dan Bus Gratis
- Penyediaan layanan ambulans dan bus gratis untuk mendukung mobilitas masyarakat, terutama dalam situasi darurat.
7. Dana Santunan Sosial 1 Juta per Keluarga
- Menyediakan santunan sosial sebesar Rp 1 juta per keluarga untuk membantu warga yang membutuhkan.
8. Internet Gratis
- Memastikan akses internet gratis bagi masyarakat, terutama untuk mendukung pendidikan dan ekonomi digital.
9. Insentif untuk Honorer dan RT/RW
- Memberikan insentif yang layak kepada tenaga honorer serta RT/RW sebagai ujung tombak pelayanan masyarakat.
10. Rumah Layak Huni dan Bedah Rumah
- Program bedah rumah untuk menyediakan tempat tinggal yang layak bagi warga yang membutuhkan perbaikan tempat tinggal.
Putri Dakka menegaskan bahwa program ini difokuskan untuk memastikan APBD Kota Palopo digunakan dengan tepat sasaran.
“Kami ingin APBD kota Palopo ke depan lebih fokus dan betul-betul menyasar kebutuhan masyarakat, terutama dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” ujar Putri pada Jumat, (04/10/2024).
Juru bicara pasangan ini, Didit Prananda, menambahkan bahwa program-program tersebut merupakan solusi atas berbagai permasalahan yang diidentifikasi melalui dialog dengan warga di seluruh tingkatan, termasuk masukan dari tokoh masyarakat dan agama serta partai politik pengusung.
“APBD kota Palopo harus tepat sasaran, masyarakat harus merasakan langsung manfaatnya. Kami pastikan 10 program ini sudah dikaji mendalam dan manfaatnya akan terasa oleh masyarakat Palopo,” tutup Didit.
