Luwu, Wijatolwu.com — Kernet Bus Bintang Prima inisial CPS (22) diamankan Team Resmob Sat Reskrim Polres Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dia diamankan lantaran melakukan tindakan pencabulan terhadap 2 orang penumpang.
Aksi pencabulan tersebut terjadi di daerah Kecamatan Larompong Selatan, Kabupaten Luwu pada Senin (20/1). Korban adalah PA (17) warga Kelurahan Macani dan RP (32) warga Kelurahan Buntu Datu, Palopo. Kedua korban tersebut merupakan kakak beradik.
“Pelaku melakukan aksi cabulnya terhadap dua orang penumpang bus Bintang Prima di sekitar Larompong Selatan, Kabupaten Luwu,” kata Kasat Reskrim Polres Luwu AKP Muh. Saleh, Kamis (23/02/2023).
Dikatakan Saleh, saat berada di sekitar Larompong Selatan, korban PA terbangun karena merasa ada yang meraba dadanya dan menyalakan lampu.
“Saat menyalakan lampu, korban melihat pelaku langsung berpura-pura tidur, kemudan PA memperhatikan posisi Branya berubah, namun kembali mematikan lampu untuk memperhatian gerak-gerik CPS,” terangnya.
Tidak sampai disitu saja, saat lampu kembali dimatikan oleh PA, korban lalu melancarkan aksinya ke RP yang merupakan saudara PA. RP yang merasa tidak nyaman lalu terbangun karena alat vitalnya diraba oleh pelaku.
“Setelah itu, RP kemudian terbangun karena alat kelamin dan dadanya juga diraba oleh pelaku,” imbuh Muh. Saleh.
Saat diamankan, Pelaku (CPS) mengakui perbuatannya telah melakukan pencabulan terhadap dua orang penumpan wanita saat tertidur.
“Saat diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya, dimana saat itu pelaku pencabulan terhadap penumpang bus itu memanfaatkan situasi karena melihat kedua korban sedang tertidur,” pungkasnya.
Pesan Bagi Para Pembaca: Q.S. Al Ahzab ayat 59
Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, “Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.
