Palopo, Wijatoluwu.com — Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo melalui Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) bekerja sama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI dan Pegadaian Palopo sukses menggelar Kuliah Kewirausahaan Pemuda di Auditorium Phinisi. Senin, (9/10/2023).
Kuliah mengangkat tema “Sukses Berwirausaha di Kota Maritim Indonesia” menghadirkan Dr. Ir Hendro Wicaksono, M.Sc., Eng selaku Asisten Deputi Kewirausahaan Pemuda Kemenpora IR, Dr Raden Isnanta, M.Pd Selaku Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora RI dan Novryandi Deputy Bisnis PT. Pengadaian Area Palopo.
Rektor IAIN Palopo Dr Abbas Langaji, MAg menyampaikan selamat datang kepada deputi Kemenpora RI di Kota Palopo dan mengucapkan terima kasih pada Kemenpora yang sudah merespon permohonan untuk menjadi mitranya.
“Kami sangat senang kegiatan ini dilaksanakan di kampus IAIN Palopo. Kami harap Kemenpora bisa menyusun program wirausaha berbasis komunitas atau berbasis lokal di Kota Palopo. Kami dengan senang hati siap menjadi tuan rumah dari seluruh perguruan tinggi yang ada di Palopo,” ucap Rektor Abbas Langaji.
Rektor berharap, melalui kuliah kewirausahaan ini, para mahasiswa banyak terinspirasi menjadi wirausaha dan dapat sukses ke depannya.
“Untuk itu, saya harap para mahasiswa dapat mengikuti kegiatan ini dengan sangat baik,” tambah Rektor.
Kesempatan yang sama, Rektor menyampaikan apresiasi yang tinggi pada Pegadaian Palopo karena cukup aktif dalam mensupport kegiatan-kegiatan mahasiswa beberapa tahun terakhir.
Sementara itu, Asisten Deputi Kewirusahaan Pemuda Kemenpora Dr. Ir. Hendro Wicaksono juga menyampaikan terima kasih atas responsif yang cukup aktif IAIN Palopo sebagai kampus penyelenggaraan seminar kewirausahaan pemuda di Palopo.
“Tujuan dari kuliah ini untuk menentukan minat berwirausaha bagi mahasiswa atau pemuda. Dimana, melalui berwirausaha pertumbuhan ekonomi di negara maju ditentukan amat besar oleh pelaku wirausaha,” terangnya.
Hendro Wicaksono menutup sambutannya berpesan pada mahasiswa, ketika memulai berwirausaha berarti harus berani bergerak dan harus semangat sampai hasil akhir.
“Harus berani bermimpi dulu, mimpi adalah cetakan cita-cita kita. Mahasiswa harus bermodal wawasan dan pengetahuan, mahasiswa juga harus berani mencoba mumpung masih muda dan masih ditanggung oleh orang tua. Maka harus berani gagal tapi harus bergerak kembali untuk sukses,” jelasnya.
Melalui kuliah kewirausahaan ini pula, dilakukan penyerahan nota kesepahaman atau MoU dari Kemenpora RI kepada IAIN Palopo dan sebaliknya serta pemberian plakat antara keduanya dan penyerahan plakat kepada Pegadaian Palopo oleh Rektor IAIN Palopo.
Dalam kuliah kewirausahaan ini juga diisi oleh berbagai narasumber di antaranya Dr. Fasiha selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Mustakar alumni IAIN Palopo owner dari Seventea serta Muhammad Ikram alumni IAIN Palopo Owner Mochees Indonesia.
