PALOPO, WIJATOLUWU.COM – Meningkatkan keterampilan pada misi kemanusiaan, Pramuka Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo menggelar pelatihan SAR Water Rescue.
Pelatihan SAR berlangsung selama tiga hari, sejak tanggal 25-27 agustus 2023. Dua hari para peserta pramuka menerima materi dari Tim SAR Palopo dan hari ketiga praktek Water Rescue di Pelabuhan Tanjung Ringgit Palopo.
Ketua Pembina Satuan Putra Inal MPd mengatakan, pelatihan SAR Water Rescue diadakan sebagai pelatihan penanggulangan bencana.
“Terutama dalam membantu korban bencana alam dan dapat meningkatkan kepedulian yang tinggi sesama manusia, dapat juga meningkatkan skill dan membangun kerja sama yang baik sesama masyarakat,” ucapnya.
Ketua Dewan Racana Sawerigading Pramuka IAIN Palopo Aswat Ahmad Fausan mengatakan, Kegiatan pelatihan SAR merupakan kegiatan kemanusiaan, dimana anggota racana dibekali terkait pertolongan yang berpusat di AIR.
“Kegiatan ini sangat berkesan karena kita betul-betul di ajarkan bagaimana menyelamatkan orang yang tenggelam, bagaimana penggunaan peralatan SAR. Terlepas dari itu kegiatan ini juga menumbuhkan keterampilan anggota Pramuka untuklebih menanamkan rasa tolong menolong yang merujuk kepada Dasa Darma dan Trisatya,” kata Aswat Fausan.
Sementara itu, Ketua Reka Kerja Pelatihan SAR Muh Rasdi Amru, mengungkapkan para peserta cukup antusias mengikuti pelatihan SAR bersama personil Basarnas Palopo, pada Selasa, (29/8/2023).
“Kegiatan SAR yang dilakukan, meningkatkan keterampilan pramuka untuk misi kemanusiaan serta memberikan bekal kesiapan untuk menghadapi potensi bencana alam yang sewaktu waktu terjadi,” imbuhnya.
