Palopo, Wijatoluwu.com — Polres Palopo menggelar konferensi pers akhir tahun 2022, berkaitan dengan perkembangan situasi kamtibmas pada Sabtu (31/12/2022) di ruang lobby Polres Polres Palopo. Pada konferensi pers tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Palopo AKBP Muh. Yusuf Usman didampingi Wakapolres Kompol Ridwan dan pejabat utama Polres Palopo.
Dalam penjelasannya, Kapolres Palopo memaparkan sejumlah data terkait perbandingan secara umum terkait gangguan Kamtibmas yang terjadi sepanjang tahun 2021 dan 2022.
Dari data-data tersebut, selama tahun 2022 Kapolres Palopo mengatakan hampir disetiap kategori gangguan kamtibmas mengalami peningkatan dari tahun 2021 yang dimana peningkatannya diimbangi dengan jumlah penyelesaian kasus.
“Pada tahun 2021, jumlah kasus tindak pidana 479 selesai 312. Di tahun 2022 terjadi peningkatan yang signifikan berjumlah 1215 kasus dan selesai 814 kasus, kenaikan 66,99 persen,” ucap Kapolres Palopo dalam konfrensi persnya bersama sejumlah awak media.
Sementara untuk data kasus narkoba tahun 2021 terdapat 51 kasus, selesai 51 kasus. Untuk tahun 2022, terdapat 68 kasus, selesai 55 kasus, dalam tahap lidik 13 kasus.
Data kasus kecelakaan lalu lintas di tahun 2021 terdapat 173. Meninggal dunia 13 orang, luka berat 12 orang, luka ringan 217 orang dengan kerugian materi seluruhnya sebanyak Rp1.011.750.000.
Sementara, di tahun 2022 terdapat 159 kasus kecelakaan. Sebanyak 18 orang meninggal dunia, luka berat 8 orang dan luka ringan 227 dengan kerugian materil sebanyak Rp548.300.000. Jadi angka kecelakaan di tahun 2022 mengalami penurunan 8.09 persen.
Diungkapkan Kapolres, secara umum situasi wilayah Kota Palopo sepanjang tahun 2022 berlangsung kondusif, terlebih ragam upaya yang dikerahkan Polres Palopo guna mewujudkan Kamtibmas yang kondusif.
(rls)
